
Susilo Bambang Yudhoyono (Helmi/dok)
2011-06-13 08:26:48 WIBKorupsi, Tantangan Terberat Saya
Politikindonesia - Bagi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, soal korupsi menjadi tantangan terberat dalam pemerintahannya. Sejak ia menjabat Presiden dan melancarkan kampanye antikorupsi sudah 150 pejabat negara yang berhadapan dengan hukum gara-gara korupsi.
Demikian dikemukakan SBY dalam wawancara eksklusif dengan Andrew Stevens dari CNN, Sabtu (11/06), yang akan disiarkan CNN Internasional pekan depan. "Korupsi benar-benar tantangan terbesar kami, tantangan terbesar saya—tentang hal itu saya harus berterus terang," Yudhoyono menjawab pertanyaan Stevens yang menyebut posisi Indonesia sebagai salah satu negara terkorup menurut Transparansi Internasional.
Meskipun demikian, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengklaim pemerintahannya telah melancarkan kampanye antikorupsi yang sangat agresif. “Sejak saya menjabat Presiden, Indonesia telah melancarkan kampanye antikorupsi paling agresif dalam sejarah kami. Hasilnya tampak. Sekitar 150 pejabat senior harus berhadapan dengan hukum dan beberapa di antaranya sudah divonis dan dipenjara."
Dalam wawancara itu, SBY berbicara panjang lebar tentang berbagai hal. Termasuk perekonomian, lingkungan hidup, radikalisme, Islam, dan demokrasi, serta peran Indonesia di pentas internasional.
Menanggapi pertanyaan tentang ketegangan di Laut China Selatan yang melibatkan China dan beberapa negara anggota ASEAN, SBY berharap sebagai kekuatan baru dunia, China bisa menyelesaikannya melalui jalur diplomatik.
"Saya berharap kebangkitan China menjadi bagian dari solusi bagi Asia dan dunia. Jika China bisa memainkan peran itu, tidak akan terjadi ketegangan baru dan justru memperkuat kerja sama global," ujar SBY.
(kap/rin/nis)